Setelah abad pertengahan bergulir (Mediovalle) disertai dengan pengajaran sistematis di sekolah-sekolah (sehingga kerap disebut pula zaman Skolastik), pemikiran abad pertengahan mulai kehilangan fondasinya pada Tuhan yang terungkap dalam dogma-dogma agama. Kemacetan – kalau dikatakan demikian – pertama-tama disebabkan karena pemikiran abad pertengahan justru membungkam pemikiran manusia sebagai yang khas manusiawi. Khas manusiawi berarti bahwa manusia …
Tag
Showing: 1 - 1 of 1 RESULTS