Menjadi produser di Taiwan

Setelah beberapa hari mengerjakan tugas mata kuliah hingga pagi, jam tidurku menjadi kacau. Malam menjadi tidak ngantuk, baru kalau pagi datang kantukpun datang.

Untuk mengurangi stress dan kejenuhan melakukan rutinitas kegiatan di kampus, ku coba untuk mencari kesibukan lain meski bukan kesibukan rutin. Hanya temporer aja. Pernah sekali mencoba menjadi SPG sebuah perusahaan pengiriman uang untuk mengisi waktu luang sembari ikut kegiatan dan mendapatkan pengalaman serta sedikit uang :P. Loh berjilbab kok jadi SPG? emang apa kerjanya. He he, meski jadi SPG kami (beberapa mahasiswi) tetap menggunakan pakaian kami, jilbab. Tugasnya hanya membagikan brosur dan mendapatkan biodata pengunjung untuk perusahaan tersebut.

Alhamdulillah hal ini tidak sulit karena kami bekerja pada saat acara dimana diakhir acara perusahaan ini melakukan undian berupa 2 HP nokia dan uang 3000 NT serta banyak hadiah yang lain. Dari target yang diberikan oleh perusahaan sebanyak 2100 data (kami ber-7, 4 mahasiswi, salah satunya dik iin, dan 3 mahasiswa), kami bisa mengumpulkan 2600 data pengunjung yang berisi nama dan nomer telepon, dalam waktu 7 jam.  Lumayan khan, buat ngasah kemampuan komunikasi :P.

Disamping melepas stress dengan hal semacam itu , berbekal kamera nikon coolpix S51 aku coba untuk merekam beberapa kegiatan yang dilakukan temen-temen mahasiswa muslim saat ramadhan dan merayakan lebaran.

Dengan salah satu software pembuat film, kugunakan kesempatan kekacauan tidurku (biasanya lebih enak kerja malam hari) untuk melakukan editing beberapa rekaman dan foto2 yang aku miliki. Alhamdulillah, akhirnya aku berhasil juga membuat film untuk dokumentasi kegiatan temen-temen disini. Ya selain untuk menghilangkan stress yang ada bisa juga untuk menyalurkan hobi. Product pertama di release, yang mana selain jadi reporter, jadi kameramen sekaligus editor dan produser 🙂 , ups terkadang jadi artis juga 😛 . Film ini masih dinikmati temen-temen sendiri yang berisi kegiatan temen-temen dalam ramadhan dan lebaran. Maunya diupload ke youtube namun ukuran masih terlalu besar, mungkin jika sudah sempat memotong jadi beberapa bagian akan kami pasang di youtube. He he he jadi inget temen-temen yang sepulang dari kuliah di luar negeri biasanya menekuni suatu bidang terutama fotography. Selidik punya selidik ternyata awalnya mereka ingin mengurangi kejenuhan dan stress. Alhamdulillah sekarang jam tidur dah mulai normal 🙂